Kamis, 25 November 2010

Tersenyumlah

Hari ini Alhamdulillah Allah Subhanawata'ala memberikan aku sedikit pelajaran yang begitu kecil bagi-Nya namun begitu besar bagiku.
Dan pelajaran itu bahwa Hidup Tak Selalu Berjalan Mulus, Maka Pelajarilah Kehidupan dan Kau Akan Menemukan Kebahagiaan Itu.

Untuk mencapai sesuatu yang manis kadang Kita harus melewati yang pahit, harus menjalani yang sakit dan semua perihal yang bertentangan dengan apa yang Kita harap dan inginkan
Namun begitulah adanya kehidupan, semuanya tak harus berlangsung seperti yang Kita harap dan inginkan.
Kebahagiaan sesungguhnya adalah efek yang ditimbulkan dari cara pandang kita dalam memaknai semua yang kita hadapi.

Cara pandang itulah yang membawa Kita menuju kebahagiaan yang nantinya Kita rasakan
Jika Kita membenci atau merasa terbebani dengan apa yang Kita jalani, makacara pandang itu telah membawa Kita pada cara pandang yang negatif yang pada akhirnya walau apapun yang Kita lakukan akan selalu berkiblat pada rasa yang telah Kita tancapkan itu, Rasa Benci dan Beban. Sehingga Kita akan menemukan bahwa kebahagiaan itu jauh dari kehidupan yang Kita jalani.

Cara pandang Kita yang masih keliru ini hanya memandang bahwa Kita berada pada tempat yang jauh dari apa yang Kita impikan ataupun patokan dan standar yang Kita buat. Sehingga ketika apa yang Kita hadapi tidak sesuai dengan patokan dan standar yang Kita buat, maka disitulah Kita menemukan bahwa Kita tidak bahagia
Padahal sebenarnya tidak, sesungguhnya, itulah yang menjadi kebahagiaan sejatimu Kawanku.

Perasaan benci dan terbebani itulah yang merupakan kebahagian yang sebenarnya yang sedang kau cari. Hanya saja, cara pandang yang harus Kita gunakan untuk menemukan kebahagiaan itu belum Kita kenakan, dan suatu ketika, Kita pun akan menggunakan cara pandang itu, cara pandang yang melihat arti dari apa yang telah Kita jalani dan lakukan sehingga cara pandang seperti itulah yang akan membawamu menemukan kebahagiaan. Kebahagiaan sejatimu.

Namun jika Kau memandang bahwa semua yang Kau hadapi adalah pelajaran berharga yang Kau terima dan akan menjadi perbekalan bagimu untuk menghadapi hari esok dan agar kau dapat memahami apa yang orang lain rasakan seperti apa yang sedang Kau rasakan, maka Kau akan menemukan bahwa kwbahagiaanmu itu sedang berdiri gagah dia atas pilar-pilar kesedihanmu itu.

Jika Kita mengerti bahwa hidup adalah perjuangan, maka Kita kan tersenyum menghadapi kehidupan. Kau akan tersenyum dan mengatakan bahwa keterjepitan inilah kebahagiaan sejatiku, kepedihan inilah yang sebenarnya sedang ku cari. Di balik keterjepitan dan kepedihan inilah tersembunyi kebahagian sejatiku yang sedang ku cari, maka dengan senang hatiku, ku bersahabat dan tersenyum pada keterjepitan dan kepedihanku ini, karena inilah kebahagiaanku yang sesungguhnya. Kebahagiaan yang sedang ku cari. Kebahagiaanku yang sejati.

(Analogi Sederhana)
Seseorang yang telah menggengam apa yang telah lama Dia impikan bukan bahagia dan tersenyum karena pergi menuju Sekolah yang menjadi batu loncatan untuk meraih mimpinya dengan menggunakan Kereta Kencana, Tapi Dia akan Tersenyum, Bahagia dan Haru ketika mengingat harus berjalan kaki berkilo-kilo meter untuk menuju sekolah itu dalam keadaan hujan sambil memeluk erat tugas sekolah yang akan dia berikan kepada Gurunya.


Aku bersyukur pada-Mu Ya Allah,
Kau tak memberikan apa yang aku harap dan inginkan, tapi Kau memberikan apa yang aku butuhkan,
Maha bijaksana Engkau Ya Allah.
Baca Selengkapnya...

Senin, 22 November 2010

MUNGKIN ITU KITA


Telah cukup lama sudah kita tak lagi berkumpul bersama
Dan ternyata tanpa ku sadari aku telah kehilangan sesuatu yang begitu berharga
Sesuatu yang mungkin tak kan lagi kudapatkan

Aku tak lagi bisa bermain bersamamu seperti dulu
Seperti ketika waktuku dan waktumu nyaris sama
Sama ke sekolah dan begitu juga pulang lagi ke rumah

Tapi sekarang tak ada lagi waktu yang seperti itu
Waktu yang begitu kita banggakan
Waktu yang begitu kita banggakan di hadapan mereka

Aku telah kehilangan sesuatu itu
Sesuatu yang jauh berharga itu
Aku baru benar-benar menyadarinya detik ini
Detik ketika aku dan kamu harus berpisah untuk mengejar impian dari setiap kita

Ya, aku baru benar-benar menyadarinya detik ini,
Karena setelah waktuku dan waktumu sudah tak lagi nyaris sama
Aku berpikir bahwa sesuatu yang seperti itu pasti akan selalu ada
Dan akan tetap terjaga bagi kita
Sehingga tak ada sedikitpun rasa takut tuk kehilangan waktu-waktu itu muncul di hati sekecil ini ketika itu

Tapi ternyata tidak
Ternyata yang demikian itu hanya benar-benar ada ketika itu
Sesuatu itu hanya benar-benar ada pada waktunya
Pada waktu itu

Pada waktu yang telah berlalu
Waktu yang telah pergi meninggalkanku
Waktu yang akan selalu pergi menjauh dari ku
Dan akan terus lebih menjauh lagi

Namun sesuatu dan waktu itu tak kan pernah pergi menjauh dariku, dari hatiku
Dan ku tahu…….

Kita masih bisa memiliki waktu-waktu itu. . . . .

Aku sangat merindukanmu namun aku tak berharap banyak kau merindukanku juga
Tapi….. Ku hanya ingin kau mendengar teriakan ini
Dan aku sungguh menyayangimu namun ku tak berharap banyak pula kau menyayangiku
Ku hanya berharap kau mengingatku…..

Metamorfosa persahabatan ini telah membeku dan menyelinap masuk ke bagian terkecil di dalam hati ini

Namun ku akui, ku manusia biasa
Manusia yang sejatinya lemah
Tak berdaya tanpa semua yang ada di depan dan di belakangku
Dan semua yang ada di depan dan di belakang itu didalamnya adalah kau
kau sahabatku………….

I LOVE YOU ALL


Dhani
Baca Selengkapnya...

I DON'T THINK

I don’t think that all the things will be like this. Our straight used to be same but now we are all different. We have our own straight, we have our own choice, and we have our own way that we have to overrun by our self. That time is so special I ever get. I’ve been given the time by My God to meet you, to know you and to get so much education from you. I learn so much from you.


Dhani
Baca Selengkapnya...

DAN KEMUDIAN

Cinta tak pernah menampakkan eksistensinya dan mengatakan ''Kemarilah, Aku Adalah Cinta'',
Tidak juga Bahagia,
Keduanya slalu bersembunyi di balik Kebencian dan Keterpurukan kita, disanalah Keduanya melihat dan menatap kita dengan penuh senyuman,
Memperhatikan kita dengan seksama,
Namun hanya ketulusan menerima apa yang ada dan kelembutan hati lah yang mampu membawa kita menemui Mereka, Cinta dan Bahagia. Baca Selengkapnya...

PERJALANAN

Perjalanan ini begitu panjang, penuh persimpangan, percabangan. Jalan yang menanjak, menikung bahkanpun menurun....

Kamu dan aku bukanlah seberapa di antara kita, namun persahabatan yang kau tanamkan padaku membuat kita mampu berdiri dan bersinar dengan indah bagaikan pelangi di hari ketika mendung....

Ketika ku terbangun di pagiku, dan membuka kedua mata ini, ku tak mengharapkan akan ada segelas teh dan sepotong roti tuk menemani sarapan pagiku, ku hanya inginkan segelas air putih dari setiap tetes embun di malamku ketika tertidur dan ku hanya menginginkan tuk menyampaikan terimakasihku kepada Tuhanku karena telah menganugerahkanmu di dalam hidupku lagi ketika ku membuka hariku dipagi ini.


Dhani
Baca Selengkapnya...

PERJUANGAN INI


Tidak ada perjuangan yang manis kawanku….
Bila saja perjuangan itu adalah sesuatu yang manis dan menyenangkan, maka tak kan pernah ada duka dan air mata.

Mungkin saja begitu banyak dari kita yang sangat menginginkan cepat berakhir, selesai dan bahkan pula ingin lari dari perjuangan ini.

Namun ternyata tanpa kita sadari, hasil yang akan kita raih dari segala perjuangan yang telah kita lakukan belum tentu juga mampu membahagiakan hati kita nantinya.


Tapi ketidakbahagiaan itu tidak untuk sakitnya setapak demi setapak langkah di dalam perjuangan yang telah dilalui untuk meraih impian itu.

Tanpa kita sadari, ternyata sakitnya perjuangan yang kita lalui itulah yang mampu meneteskan air mata kebahagiaan ini, kebahagiaan yang tak kan mungkin pernah bisa hilang dari dalam hati ini.


Kebahagiaan yang akan selalu kita bawa kemanapun kita pergi, kebahagiaan yang tak kan pernah bisa terhapus dari hati yang kecil ini, kebahagiaan yang mengajari kita untuk selalu bisa bertahan walau raga selalu memaksa untuk berlari dan hati terus menjerit sakit,
Kebahagiaan yang menguatkan ku, menguatkanmu, dia, kita dan mereka.

Baca Selengkapnya...

Sabtu, 20 November 2010

Miss

Walaupun orang-orang yang ku sayangi tak berada dekat di sampingku, setidaknya aku masih bisa merindukan mereka.

Meskipun kerinduan dan kesendirian akan merekalah yang membangkitkan ketidakbetahan ini.

Betapapun aku mampu mengungkapkan tentang rasa rinduku kepada mereka
Namun ku akui, rasa rindu ini memiliki dan menyimpan kekuatan yang begitu hebat saat jauh, akan berjumpa dan ketika berjumpa nanti.
Walau demikian dan apapun itu, ku nikmati semua kerinduan ini.

Kerinduanku kepadamu, kepada kalian. . . . .

I Miss U So Much. . . . .


Dhani Baca Selengkapnya...

Tq My Fren

Tengkyu my fren, Kalian udah mau bersahabat denganku…….
En tengkyu udah mau ngebuangin dengan percuma begitu banyak waktu kalian hanya untuk bersamaku………
Ku berterimakasih untuk semua persahabatan yang telah sedang dan akan kalian kenalin ke aku……..
Kalian ngajarin aku banyak hal……
Banyak sekali sahabatku……
Begitu banyak…..

Perjalanan ini ternyata sesuatu yang sangat sulit dan sungguh sulit untuk bisa dipahami……….
Tak mudah untuk bisa dilihat dengan mata…..
Sesuatu yang sulit untuk bisa ditebak…..
Namun begitu dekat dan melekat erat di hati untuk bisa dirasakan….,
Yah mungkin seperti itulah gambaran kecil tentang kehidupan…..
Hhhhhhhuhhhh……..

Aku, kamu, dia, kita dan mereka bisa saja mengatakan “AKU BAIK-BAIK SAJA”
Tapi siapakah yang mampu memahami, melihat dan mengetahui yang sebenarnya?

Tak ada……!!!!!!!
Dan tak kan mungkin pernah ada seorangpun yang bisa….!!!!!!!!
Hanya masing-masing dari setiap kitalah yang mampu merasakan sesuatu itu…..
Sesuatu yang jauh tersimpan rapi dan tak seorang lainpun yang mampu menjamahnya…..

Hhhhhhmmmmmmhhh…..
Langkahkanlah kakimu sahabatku…..
Jemputlah cita-citamu…..
Raihlah impian yang selama ini aku dan kamu dambakan…..

Ku hanya meminta kepadamu……
Pintaku yang penuh dengan harap ini…..
Yah, penuh dengan harap…..
Janganlah kau lupakan setiap detik kita yang telah dilalui bersama….
Detik ketika kamu dan ku tak mempedulikan waktu juga larut itu……


Dhani
Baca Selengkapnya...